Pedagang Bertahan Pembeli Tak Tahan Harga Tomat Pasar Buol

Pedagang Bertahan Pembeli Tak Tahan Harga Tomat Pasar Buol

 

 

 

Metrorealitas.com. Melonjaknya harga tomat tiga minggu terakir di pasar Kampung Bugis Buol membuat pedagang dan pembeli saling baku tahan
Harga tomat di pasar minggu kpung Bugis Kelurahan Kampung Bugis Kecamatan Biau pada tiga minggu ini mencapai 25 ribu per kilogram.
Tomat tanpa spesifikasi baik besar kecil ,tomat yang sudah matang maupun masih mentah herga di eceran lapak pasar tetap 25 ribu tidak dapat turun.
Pedagang tetap bertahan dengan harga 25 ribu sementara pembeli memilih tidak bertahan tidak mau membeli di sebabkan harga tidak layak mencukupi uang di Kantong.
Menurut Monarwi (53) pedagang tomat di pasar minggu kampung Bugis harga tomat tiga minggu terakir teros melonjak
Bermula dari harga 8 ribu-10 tibu-12 rb- 15 ribu-20ribu hingga puncak 25 ribu per Kg. menurutnya pasokan dari petani kabupaten Buol  sangat kurang di sebabkan petani baru sementara bertanam.
Tomat yang ada di pasaran sekarang pasokan berasal dari luar daerah.
” Harganya tomat 25 ribu per kg, sambil dari gorontalo ambil sendiri, pedagang gorontalo memilih di bawa ke manado di sana 45 ribu per kg harga tomat” ungkap Nawi sapaan akrab saat di temui Metrorealitas minggu (12/6/2022)
Berbeda dengan pembeli keinginan harga tomat tidak semahal itu menurut Safitri (56) asal kelurahan Leok berharap harga tidak semahal itu
” tetap beli tomat, tapi pemakaian di kurangi, sebelumnya memasak dengan empat sekarang hanya mengunakan dua saja, berharap harganya bisa turun”
Kepala pasar kampung Bugis Rahman.Lasangi di konfirmasi terkait harga kebutuhan pokok di pasar kampung Bugis mengatakan ada beberapa jenis barang yang posisinya naik yakni minyak goreng, Cabe dan Tomat dan bawang Merah,Sedang jenis lain masih normal.
Pedagang Bertahan Pembeli Tak Tahan Harga Tomat Pasar Buol
Pedagang Bertahan Pembeli Tak Tahan
Harga Tomat Pasar Buol
” Yang masih sementara bertahan harga minyak goreng , Bawang merah dan cabe serta harga tomat, kalau harga lainnya masih normal” ungkap kepala pasar kampung Bugis.
Tambahnya menyinggung kondisi sarana pasar kampung Bugis saat hujan kondisi halaman yang di tempati lapak pedagang sangat becek, di sebabkan tidak ada saluran pbuangan air.
Berharap pemerintah dapat mengalokasikan pembangunan lantai hslaman pasar dan pembangunan saluran pembuangan air. ( Bsmbangjogi)