Kondisi pasar desa di buol. Pedagang jualan di pinggir jalan kondisi bangunan lapak tidak layak(dok.media)
Metrorealitas.com.Sulteng-Buol. 79 tahun Indonesia merdeka. Tahun 2045 di canangkan pemerintah Pusat Indonesia sudah masuki Indonesia sebagai negara maju
Apakah semua wilayah Indonesia telah siap untuk menjadi daerah maju ?
Bagaimana jika kondisi satu daerah ekonominya masih tertinggal ? Itu menjadi pertanyaan di benak kita
Maju dan berkembangnya satu daerah salah satu indikatornya daya beli
Daya beli salah satu indikator satu wilayah itu maju atau sebaliknya ya
Hasil survey media ini mencatat 110 pasar desa di kabupaten Buol Sulawesi Tengah daya belinya rendah
Indikasi perputaran uang di daerah itu sangat rendah
Menggambarkan geliat ini ekonomi lemah, hasil produksi nya lesu, produksi hasil pertanian.perkebunan ,industri rumahan yang dapat menyerap duit minim
Penghasilan warga hanya sebatas memenuhi kebutuhan konsumsi
Beberapa faktor yang mempengaruhi terjadi kondisi tersebut diantaranya etos kerja lemah, kurangnya akselerasi dari pemerintah setempat
Peran akselerasi pemerintah daerah sangat dominan untuk mendorong semangat kerja dengan memberikan spirit, memberikan solusi menunjukan pangsa pasar dan menjamin harga pasar hasil produksi pertanian dan perkebunan.
Kondisi lemah daya beli berdampak lambatnya pertumbuhan ekonomi wilayah
Inilah 10 Pasar desa yang lemah daya beli diKabupaten Buol.
10. Pasar Desa Momunu
9.pasar Desa kodolagon
8.Pasar Desa Indonesia
7.Pasar Desa Tongon
6.Pasar Desa pujimulyo
5.pasar Desa Mokupo
4.pasar Desa Busak
3.pasar Desa Bunobogu
2. Pasar Desa Modo
1.Pasar Desa Lonu
0.Pasar Desa Lakea
Penulis: bambangjogi@gmail.com. Alumni Universitas Alkhaairat. Fakultas Ekonomi Palu.
