Metrorealitas.com.Jatim.Jember – Bupati Jember, Hendy Siswanto mengukuhkan Gus Ning Cilik dan Remaja Kabupaten Jember Tahun 2021 di Gedung Diklat Dinas Pendidikan, Minggu, (14/11/2021) pukul 10:00 WIB.
Ajang langka di tengah pandemi yang mulai mereda ini menjadi menarik para siswa bertalenta untuk unjuk kemampuan. Bupati Hendy mengapresiasi ajang tersebut.
Kepada Wartawan Metro Realitas Bupati Hendy mengatakan, ajang tersebut menjadi motivasi agar jangan sampai seni budaya yang menjadi ciri karakter masyarakat Jember hilang karena pandemi Covid-19. Selama ini anak-anak sekolah lebih banyak memegang gadget dan bermain games online daripada belajar sehingga ajang ini sangat bermanfaat, imbuh Hendy.
Selain itu ajang itu bisa menumbuhkan kecintaan pada daerah dan membangkitkan gairah pariwisata di Jember.
“Mereka akan kita jadikan duta-duta budaya dan pariwisata Jember,” ungkap Hendy.
Gus dan Ning Cilik dan Remaja adalah sosok teladan bagi generasinya. Mereka memiliki potensi yang besar tidak hanya di bidang pendidikan tetapi juga di bidang lain seperti, seni, budaya, dan sosial.
Usai acara mereka akan dibawa ke lokasi bencana banjir di Kecamatan Tanggul dan Sumberbaru. Kehadiran mereka selain menunjukan betapa luas dan kompleknya masalah sosial juga bisa memberikan keceriaan dan kegembiraan bagi masyarakat yang sedang mengalami musibah.
Secara khusus Bupati memberikan apresiasi kepada Yayasan TSANF (The Southeast Asia National Foundation) yang sudah menggagas pemilihan Gus dan Ning Cilik Remaja. TSANF bekerjasama dengan Dinas Pariwisata dan Dinas Pendidikan mencari dan memilih siswa bertalenta dari tingkat Taman Kanak-kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama hingga Sekolah Menengah Atas.
Sementara itu Pembina Yayasan TSANF, Try Sandy Apriana, S.I.Kom,. M.I.Kom mengatakan, ia memikirkan Gus dan Ning sejak usia dini.
“Kalau kita mau mencari (Gus dan Ning) bertalenta yang bagus harus dicari sedini mungkin,” kata mantan Gus Jember tahun 2007 itu.
Menurut Sandy sapaannya, Gus dan Ning menampung semua talenta. “Semua bisa menampilkan bakat apapun. Tidak terbatas pada lomba menyanyi, tari, kesenian, budaya atau apapun,” katanya.
“Yang paling penting kita (Gus dan Ning) harus bisa membuat karakter diri sehingga dikenal sebagai anak muda yang memiliki satu potensi,” cakap Sandy.
Pada kesempatan itu Bupati Hendy memberikan penghargaan kepada Juara. Kategori TK ada 5 pasang Gus dan Ning Cilik. Dari tingkat SD, dibagi 2 kategori lagi yaitu kelas 1 hingga kelas 3 (5 pasang) dan
kelas 4 hingga kelas 6 (5 pasang). Di tingkat SMP 5 pasang Gus dan Ning Remaja. Ada yang menarik dimana salah satu Ning Remaja (SMP) memiliki tinggi badan hingga 174 cm.
Di tingkat SMA juara pertama gelar Gus dimenangkan oleh Muhamad Fitrah Albar dari kelas XI IPA 7 dan Ning dimenangkan Adinda Nasywa Ramadhani dari SMAN 3 Jember. Mereka bersama 4 pasangan lainnya ikut menerima Penghargaan. (Sigit)
